8 Cara Menghilangkan Karat Motor yang Perlu Anda Ketahui, Mudah dan Praktis!

8 Cara Menghilangkan Karat Motor yang Perlu Anda Ketahui, Mudah dan Praktis!

Tak perlu repot-repot pergi ke bengkel, Anda bisa menghilangkan karat yang ada di motor kesayangan Anda sendiri di rumah. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini, Kursus Otomotif sudah menyediakan 8 cara menghilangkan karat motor yang bisa Anda lakukan sendiri dengan mudah dan praktis di rumah.


Dengan cuaca lembab dan lebatnya hujan, mampu menimbulkan efek karatan pada besi motor sehingga mampu merusak tampilan motor. Apabila hal ini tidak segera ditangani, karat tersebut akan merusak body motor dan bahkan membuat body motor keropos. 


Dengan demikian, karat tidak hanya merusak tampilan motor saja, tapi karat juga bisa membahayakan keselamatan pengguna motor tersebut. Oleh karena itu, penting bagi Anda sang pemilik motor untuk segera menyingkirkan karat ini di tubuh motor Anda.


Informasi terkait berbagai cara menghilangkan karat motor, Sumber: belitung.tribunnews.com

Informasi terkait berbagai cara menghilangkan karat motor, Sumber: belitung.tribunnews.com

8 Cara Menghilangkan Karat Motor

Walau karat memang bisa dicegah dengan mengenali berbagai penyebab munculnya karat di tubuh motor, namun Anda juga perlu mengetahui cara menghilangkan karat di motor Anda. Karena terkadang karat muncul di bagian motor yang tidak terlihat, sehingga bisa saja tanpa sepengetahuan Anda karat tersebut sudah mulai membesar dan merusak motor Anda.


Sehingga sebagai pemilik dan pengendara sepeda motor penting bagi Anda untuk mengetahui cara menghilangkan karat motor. Dengan demikian apabila Anda menemukan karat saat Anda melakukan perawatan motor, Anda sudah tahu apa yang perlu Anda lakukan saat itu. 


Apa saja cara untuk menghilangkan karat motor yang bisa dilakukan sendiri? Simak penjelasannya berikut ini:

1. Menggunakan Bensin

Apakah Anda tahu jika Anda bisa menggunakan bensin untuk menghilangkan karat di motor Anda? Yap, dengan bensin yang memiliki nilai oktan 92 Anda bisa menghilangkan karat di motor Anda.


Campur bensin dan solar dengan perbandingan 1:2 kemudian oleskan campuran tersebut ke bagian motor yang berkarat. Gosok-gosok menggunakan sikat gigi untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

2. Menggunakan Oli Bekas

Apabila Anda baru saja mengganti oli motor Anda, maka sebaiknya Anda tidak membuang oli bekas tersebut. Karena dengan oli bekas ini, Anda bisa menghilangkan karat motor yang sudah mengganggu tampilan motor Anda.


Hampir sama seperti bensin, Anda hanya perlu mengoleskan oli tersebut ke bagian motor yang mengalami karatan kemudian gosok-gosok menggunakan sikat. 


Namun jika Anda ingin menghilangkan karat yang berada di bagian dalam motor seperti di knalpot, Anda bisa menghilangkannya dengan cara memasukan oli tersebut ke dalam knalpot melalui lubangnya.


Jika sudah, hidupkan mesin lalu biarkan oli tersebut melunturkan karat-karat yang ada di dalam knalpot. Pada proses ini nanti knalpot Anda akan mengeluarkan banyak asap, jadi Anda tak perlu panik saat melihat kondisi tersebut. Karena hal itu menunjukkan bahwa oli tersebut sedang bekerja dengan baik di dalam knalpot.

3. Menggunakan Baking Soda

Seperti cara-cara sebelumnya, menghilangkan karat motor menggunakan baking soda ini sangat mudah untuk dilakukan di rumah. Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mencampurkan baking soda dengan air terlebih dahulu. Kemudian sikat bagian motor yang berkarat tersebut menggunakan campuran air tersebut.


Apabila Anda menginginkan hasil yang lebih maksimal, Anda bisa menambahkan perasan jeruk nipis pada campuran air tersebut.

4. Menggunakan Cuka

Tak hanya berguna untuk mengolah makanan, cuka juga bisa digunakan untuk menghilangkan karat. Karena cuka mengandung larutan asam yang bisa melarutkan karat yang ada di body motor.


Berbeda dengan cara-cara sebelumnya yang perlu digosok, dengan menggunakan cuka Anda hanya perlu mengoleskannya. Atau jika bagian motor tersebut bisa dicopot, rendam bagian tersebut semalaman.


Tetapi jika masih ada beberapa bagian yang tidak luntur saat Anda membilasnya, Anda perlu menyikatnya perlahan.


Ilustrasi menghilangkan karat di velg motor, Sumber: harapanrakyat.com

Ilustrasi menghilangkan karat di velg motor, Sumber: harapanrakyat.com

5. Menggunakan Rust Remover

Rust Remover adalah produk pembersih yang digunakan untuk membersihkan kerak air dan karat besi. Dengan demikian, menghilangkan karat motor menggunakan rust remover adalah cara terbaik yang bisa Anda coba.


Pengaplikasiannya cukup mudah, Anda hanya perlu menyemprotkan cairan tersebut pada permukaan motor yang berkarat. Kemudian diamkan selama satu menit lalu gosok perlahan menggunakan lap halus.


Langkah terakhir jangan lupa keringkan menggunakan lap microfiber, jangan sampai Anda meninggalkan bagian tersebut dalam keadaan yang masih basah. Karena hal itu bisa menyebabkan karat kembali muncul.

6. Menggunakan Stempet

Stempet adalah gel yang digunakan sebagai pelumas mesin motor. Namun selain itu, stempet juga bisa digunakan sebagai penghilang karat dengan cara mengoleskannya pada bagian yang berkarat.

7. Menggunakan Pembersih Keramik

Saat membaca judul poin ini, mungkin Anda bertanya-bertanya kenapa bisa pembersih keramik dijadikan solusi untuk menghilangkan karat. Jawabannya karena pembersih keramik memiliki daya angkat kotoran yang baik. Sehingga pembersih ini juga bisa digunakan untuk membersihkan karat.


Anda hanya perlu mengoleskannya pada bagian sepeda motor yang berkarat kemudian gosok setelah menunggu beberapa saat. Saat menggunakan pembersih ini Anda harus berhati-hati, karena pembersih ini mengandung bahan yang cukup berbahaya jika mengenai kulit dan mata.

8. Menggunakan Amplas

Tanpa harus menambahkan bahan lainnya, hanya dengan menggunakan amplas Anda sudah bisa menghilangkan karat di motor Anda. Yang perlu Anda pastikan sebelum menggunakan amplas adalah pastikan permukaan bagian motor yang berkarat sudah bersih dari kotoran dan debu.


Jika Anda sudah benar-benar memastikannya, gosokkan amplas pada permukaan motor tersebut. Jangan gunakan kekuatan Anda terlalu keras saat menggunakan amplas ini, supaya permukaan motor tersebut tidak rusak terlalu parah.


Karat yang dibersihkan menggunakan amplas, Sumber: edukasi.kompas.com

Karat yang dibersihkan menggunakan amplas, Sumber: edukasi.kompas.com


Nah, itu dia 8 cara menghilangkan karat motor dengan menggunakan beberapa bahan yang berbeda. Kini Anda tinggal memilih hendak menggunakan cara yang mana dengan menyesuaikan penyebab dan dimana lokasi karat itu muncul. Semoga pembahasan ini dapat membantu Anda dalam menjaga kondisi terbaik motor Anda.

Berbagai Jenis Ban Sepeda Motor yang Penting Untuk Diketahui

Sebagai pengguna kendaraan roda dua, seberapa Anda mengetahui informasi seputar kendaraan Anda? Apalagi jika sebagai montir yang mengikuti kursus otomotif. Tentu lebih banyak lagi informasi yang perlu Anda ketahui. Sudahkah Anda mengetahui jenis ban motor?


Ternyata ban motor yang digunakan untuk kendaraan roda dua bukan hanya sekedar terdiri dari banyak merk. Ban motor ini memiliki jenis-jenis yang dibedakan berdasarkan penggunaannya. Hal ini salah satunya tampak dari motif alur ban yang terlihat. Apa saja jenis ban pada sepeda motor?

Jenis Ban Motor

Selain bagian mesin sepeda motor, bagian ban motor juga perlu diperhatikan. Baik kendaraan roda dua maupun roda empat, memiliki jenis ban berbeda yang digunakan.


Penentuannya berdasarkan penggunaan kendaraan misalnya pada medan jalanan perkotaan yang relatif rata dan halus atau digunakan pada medan yang lengket berlumpur. Untuk jenis ban motor, berikut beberapa jenis yang perlu Anda ketahui.

1. Ban Cruiser

Tahukah Anda jenis ban motor yang standar digunakan oleh kendaraan roda dua? Ternyata disebut dengan ban cruiser. Jenis ban motor yang satu ini menjadi andalan untuk motor bebek di jalanan yang biasa. Motir alur bannya berpola garis-garis yang tidak rumit karena memang didesain untuk mudah melintasi medan jalan biasa.


Jadi jika Anda adalah seorang pengendara motor bebek sehari-harinya, ban cruiser adalah ban yang Anda gunakan. Apabila harus menggantikan ban karena rusak, Anda bisa mengatakan kepada penjual ban atau montir dengan sebutan cruiser.

Ban Motor Touring, sumber Eksimotor

Ban Motor Touring, sumber Eskipaper

2. Ban Scooter

Bagaimana dengan pengguna motor matic? Bisa saja pengguna matic menggunakan ban cruiser juga sebagaimana motor bebek. Namun untuk tipe scooter, ban rekomendasi atau standar yang digunakan yaitu ban scooter. Ukuran diamater ban scooter lebih kecil dibandingkan dengan cruiser.


Meskipun lebih kecil secara ukuran, dari sisi kekuatan menanggung beban serta cengkeramannya ban scooter tidak kalah dengan cruiser. Untuk alur motif bannya relatif hampir sama dengan motif ban cruiser.

3. Ban Touring

Kendaraan touring adalah kendaraan yang digunakan dalam waktu yang lama terus menerus tanpa berhenti. Karena itu, tipe ban yang dibutuhkan untuk kendaraan jenis ini adalah tipe ban yang keras serta memiliki temperatur yang stabil lebih lama (tidak mudah panas dengan cepat). Selain itu cengkeramannya juga bagus. Inilah tipe ban touring.


Bagi Anda yang memiliki kendaraan touring misalnya seperti sepeda motor Harley Davidson, jenis ban motor yang digunakan adalah tipe yang satu ini. Karetnya yang keras serta memiliki ketahanan yang tinggi untuk digunakan terus menerus sebagaimana aktivitas touring yang berjalan ke tujuan yang sangat jauh.

4. Ban Sport

Motorsport merupakan tipe kendaraan selain matic dan bebek yang juga ramai dikendarai. Motorsport juga dikendarai untuk tujuan jarak jauh sebagaimana touring namun dapat menambah kecepatannya pada lintasan yang lurus. Untuk aktivitas berkendara seperti ini dibutuhkan ban tipe sport, yaitu ban khusus untuk motorsport.

Ban Motor Racing, sumber Line Today

Ban Motor Racing, sumber Line Today

Bagaimana ciri khas tipe ban untuk motorsport? Kekerasan karetnya bisa dikatakan sama saja dengan ban untuk motor touring. Namun daya cengkramnya memang lebih kuat untuk jalanan yang rata. Daya cengkram inilah yang menjadikannya stabil untuk menambah kecepatan pada track jalanan yang lurus.

5. Ban Semi Slick

Dari tipe ban untuk motorsport, ternyata masih ada yang kurang. Yaitu temperatur yang meningkat dengan cepat saat digunakan pada kecepatan yang tinggi. Karena itu, terdapat juga ban semi slick yang biasanya digunakan untuk motorsport dengan bobot cc yang lebih besar.


Kendaraan cc besar mampu menanggung beban berkendara yang berat serta kecepatan yang lebih tinggi. Jika menggunakan tipe ban motorsport biasa, maka saat digunakan pada kecepatan yang tinggi suhu ban akan meningkat sehingga perlu diistirahatkan. Dengan tipe ban semi slick masalah naiknya temperatur ini bisa dihindari.

6. Ban Dry Racing

Untuk jenis ban motor dry racing ini bukanlah jenis yang sembarang digunakan di jalanan biasa. Ban ini khusus diperuntukkan bagi para pembalap pada track balapan saja. Dry racing adalah balapan yang dilakukan ketika kondisi jalan kering misalnya saat cuaca cerah.


Untuk tingkat kekerasan ban, jenis dry racing ternyata sedikit lebih empuk. Hal ini diyakini dapat menambah daya cengkeram saat pembalap melakukan manuver pada kecepatan tinggi. Namun karena lebih empuk, penggunaannya biasanya tidak lama seperti hanya untuk satu balapan sekali pemakaian saja.

Ban Motor Bebek, sumber Moladin

Ban Motor Bebek, sumber Moladin

7. Ban Wet Racing

Ban wet racing adalah ban yang digunakan untuk track balapan juga secara khusus dan tidak layak digunakan untuk jalanan biasa. Perbedaannya adalah pada momen balapannya, dimana wet racing adalah balapan pada kondisi track yang basah misalnya saat kehujanan. Inilah jenis ban wet racing.


Perbedaannya dengan jenis ban dry racing adalah pada bentuk alur ban. Bentuk alur ban wet racing memungkinkan mengalirkan air sehingga tidak terpeleset saat sedang berkendara. Jadi pembalap tidak khawatir akan slip atau terpeleset. Namun terpeleset atau tidaknya ini juga bergantung pada skill balapan bukan hanya jenis bannya saja.

8. Ban Off Road

Off road adalah kondisi jalanan yang berbeda dengan jalan pada umumnya. Jalanan pada umumnya relatif rata dan seringnya merupakan aspal atau semen yang rata. Untuk jalanan di luar kondisi yang standar ini disebut dengan off road misalnya jalanan pasir, lumpur dan jalanan tanah berbatuan.


Karena itu terdapat jenis ban off road yang secara khusus digunakan untuk jalanan yang semacam ini. Tampak alur atau motif ban yang terdapat tonjolan dan bentuknya yang kotak-kotak. Motif ban semacam ini akan kuat pada jalanan pasir, berlumpur bahkan berbatu yang tajam sekalipun.


Itu dia jenis ban sepeda motor yang digunakan untuk berbagai kondisi jalanan serta tipe kendaraan motor roda dua. Semoga ulasan ini dapat memperkaya Anda dengan wawasan seputar otomotif. Simak terus berbagai informasi lainnya di halaman website kursus otomotif.