Ini Dia 7 Kualifikasi Seorang Mekanik Otomotif
Profesi mekanik otomotif agaknya tidak berlebihan jika masuk ke salah satu profesi vital dalam dunia otomotif. Pasalnya, keberadaan profesi yang satu ini dalam kehidupan otomotif ibarat keberadaan seorang dokter dalam dunia kesehatan.
Peran penting daripada profesi mekanik inilah yang kemudian menjadikannya salah satu peran yang tidak bisa dipandang sebelah mata dalam dunia otomotif khususnya. Terlebih, dunia otomotif sendiri sudah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan.
Oleh karenanya, mengetahui secara lebih mendalam terkait dengan profesi mekanik otomotif, termasuk apa saja kualifikasi yang sudah seharusnya dimiliki oleh seorang mekanik menjadi sangat penting untuk diketahui.
3 Hal Penting Seputar Profesi Mekanik Otomotif
Ada beberapa hal penting seputar profesi mekanik selaku penanggung jawab daripada kondisi kendaraan secara keseluruhan yang perlu untuk terlebih dahulu kita ulas secara singkat sebelum masuk pada bagian utama.
1. Prospek Kerja Bidang Mekanik
Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa semakin spesifik sebuah bidang maka semakin sedikit pemain. Dengan demikian maka semakin mentereng prospek bidang tersebut. Tentu saja spesialisasi mekanik otomotif masuk dalam hal ini.
Prospek bidang yang satu ini juga ditunjang dengan fakta perkembangan dunia teknologi dan otomotif secara lebih spesifik. Tak terkecuali di Indonesia sendiri yang tentu saja berimbas pada besarnya kebutuhan akan ahli-ahli mesin.
2. Berapa Pendapatan Seorang Mekanik?
Pendapatan dalam hal ini tentu tidak menjurus pada profesi montir sebagaimana umumnya kita dapati dalam keseharian. Tapi lebih spesifik pada bidang mekanik profesional.
Berdasarkan data yang ada, besaran gaji seorang mekanik di Jakarta saja bisa dirata-rata ada di kisaran Rp 4.081.386 per bulan. Ini masih terbilang sangat rendah jika dibandingkan dengan gaji montir di Kanada yang ada di kisaran Rp 806 jutaan pertahun.
Sedangkan untuk mekanik berpengalaman bisa sampai Rp 1 miliar lebih. Angka yang sangat fantastis untuk profesi seorang mekanik tentunya. Jika sudah demikian, Anda bisa mengukur sendiri seberapa menjanjikan jenis bidang yang satu ini.
3. Jenjang Karir Mekanik Otomotif
Hampir semua jenis bidang memiliki jenjang karir yang jelas untuk memudahkan para pelaku bisa beranjak dari satu jenjang ke jenjang berikutnya. Hal ini tak terkecuali bidang mekanik mesin.
Secara umum jenjang karir seorang mekanik terbagi dalam tiga tahap. Tahap pertama adalah tahap sekolah menengah kejuruan. Tahap ini kemudian berlanjut ke tahap magang hingga sampai ketahap terakhir yaitu tahap sertifikasi.
7 Kualifikasi Pokok Seorang Mekanik Otomotif
Kualifikasi seorang mekanik adalah konsekuensi logis dari sejumlah fungsi penting atau peran penting seorang mekanik yang antara lain adalah diaknosa kerusakan, perbaikan termasuk juga perawatan mesin, estimasi biaya perbaikan, sampai dengan pelaporan.
Beberapa kualifikasi seorang mekanik berikut adalah beberapa yang paling prinsipil. Maka sudah seharusnya di miliki oleh mereka yang sedang menapaki jenjang karir seorang mekanik. Berikut ketujuh kualifikasi yang dimaksud.
1. Keluasan Wawasan Seputar Mekanisme Mesin
Keluasan wawasan adalah harga mati dalam segala hal. Sebab, keluasan wawasan inilah yang nantinya akan sangat menentukan tepat tidaknya sebuah tindakan. Lebih-lebih dalam hal permesinan. Baik seputar mekanisme bagian mesin sepeda motor, mobil, truk dan sejenisnya.
2. Penguasaan Mekanisme Mesin Lintas Jenis
Karna karakter bidang mekanik adalah praktis dan teknis, maka aspek wawasan teoritis tentu jauh dari kata cukup. Sehingga dibutuhkan keahlian nyata berupa skill mekanik sebagai interpretasi daripada keluasan wawasan sebelumnya.
3. Memahami Mekanisme Mesin Berbasis Komputer
Pesatnya perkembangan industri di zaman teknologi digital ini, menuntut penyesuaian di banyak hal dan bidang, tak terkecuali di bidang otomotif dan mekanik. Oleh karenanya aspek pengoperasian sistem komputer juga harus menjadi salah satu kualifikasi dari seorang mekanik.
4. Memahami Rekayasa Teknologi
Kualifikasi yang juga masih sangat terkait dengan aspek komputerisasi atau digitalisasi mesin adalah rekayasa teknologi. Yang mana rekayasa teknologi ini menjadi perlu untuk dilakukan sebagai bagian dari tuntutan kemajuan industri dan juga teknologi.
5. Kontrol Mesin
Aspek teknis dari sejumlah kualifikasi seorang mekanik mesin otomotif adalah kemampuan kontrol terhadap berbagai jenis mesin baik dalam rangka perbaikan atau sekedar perawatan mesin. Kualifikasi ini adalah kualifikasi standar daripada seorang mekanik.
6. Memiliki Kemampuan Komunikasi dan Kepemimpinan
Meski seorang mekanik bergelut dengan berbagai jenis mesin yang notabene merupakan benda mati, tetap saja seeorang mekanik adalah makhluk hidup yang tidak bisa lepas dari interaksi, terlebih jika sudah bicara soal kerja tim.
Oleh karena kepastian adanya kerja tim inilah yang menjadikan kualifikasi komunikasi dan juga kepemimpinan menjadi sangat-sangat penting untuk dimiliki oleh tiap-tiap mekanik. Yang mana dengan kualifikasi inilah berbagai macam problem bisa terselesaikan bersama.
7. Kualifikasi Pelayanan dan Bahasa Asing
Dan kualifikasi mekanik otomotif yang terakhir adalah kualifikasi dalam hal pelayanan dan juga penguasaan bahasa asing yang mumpuni atau memadai. Kualifikasi ini sangat erat kaitannya dengan fakta pelanggan dan juga fakta interaksi dari seorang mekanik dengan berbagai pihak terkait.
Nah itulah yang agaknya menjadi tujuh dari sekian banyak kualifikasi yang idealnya dimiliki oleh tiap-tiap mekanik mesin. Yang mana ketujuh kualifikasi di atas semoga sedikit banyak mewakili ragam kualifikasi seorang mekanik yang tentu masih sangat banyak dan kompleks.
Akhir kata jangan lupa untuk simak juga ulasan menarik lainnya seputar dunia otomotif. Semoga ulasan kali ini bisa memberikan manfaat yang banyak untuk pembaca. Baik dari kalangan calon-calon mekanik sendiri ataupun jenis bisnis terkait seperti penyedia jasa travel antar kota misalnya. Sekian dan terima kasih banyak.