Kursus otomotif adalah salah satu pendidikan keahlian yang banyak peminatnya. Kendaraan bermotor memang salah satu sarana yang banyak dipakai oleh masyarakat Indonesia. Karenanya, kursus otomotif terbilang penting untuk melahirkan berbagai lulusan yang ahli dalam bidang yang satu ini.
Namun sudahkah Anda memahami apa sebenarnya Teknik Otomotif? Memang teknik otomotif sudah lumrah diketahui. Masyarakat kebanyakan juga relatif sudah memahami bahwa bidang yang satu ini adalah yang berkaitan dengan perbaikan kendaraan bermotor. Namun tahukah Anda bahwa teknik otomotif sebenarnya lebih luas daripada aktivitas perbaikan kendaraan bermotor?

Pabrik Otomotif, sumber DDTC
Definisi Teknik Otomotif
Biasanya kata otomotif tidak berdiri sendiri. Namun kata ini merupakan kata yang menjadi keterangan bidang tertentu seperti teknik atau aktivitas tertentu seperti kursus otomotif dan lainnya. Sehingga kata ini merupakan penjelas dari berbagai hal. Untuk lebih memahaminya, simak definisi yang dikutip dari wikipedia berikut ini.
Teknik otomotif adalah salah satu cabang ilmu teknik mesin yang mempelajari tentang bagaimana merancang, membuat dan mengembangkan alat-alat transportasi darat yang menggunakan mesin, terutama sepeda motor, mobil, bis dan truk. Teknik otomotif menggabungkan elemen-elemen pengetahuan mekanika, listrik, elektronik, keselamatan dan lingkungan serta matematika, fisika, kimia, biologi dan manajemen.
Cabang-cabang dari teknik otomotif meliputi Perencanaan (product atau design), Pengembangan (development), Produksi (manufacturing), Perawatan (maintenance). Jadi bukan hanya sekedar aktivitas maintenance saja. Di Indonesia saat ini cabang yang sangat berkembang adalah perawatan dan umumnya mengenai perawatan mobil dan sepeda motor.
Planning
Perencanaan atau Planning adalah cabang dan pengertian otomotif yang membicarakan tentang perencanaan produk dan desain kendaraan-kendaraan bermotor. Di sini, seseorang akan belajar mengenai produk-produk pabrik yang akan dibuat untuk memenuhi kebutuhan akan transportasi.
Developing
Pengembangan atau Developing di sini merupakan cabang dan pengertian otomotif yang mempelajari tentang bagaimana masterplan dari produk-produk yang akan dibuat. Agar produk ini bisa terus meningkatkan laba industri otomotif. Pemikiran akan varian-varian kendaraan juga bagian dari proses developing, yakni menciptakan inovasi baru. Proses developing sebenarnya dibagi menjadi dua, yaitu pra dan pasca produksi.
Manufacturing
Di sinilah cabang dan pengertian otomotif yang mulai mengarahkan pada proses produksi dan implementasi dari perencanaan dan ide-ide pengembangan produk. Kegiatan pabrik-pabrik perakitan motor dan mobil berada pada wilayah cabang manufacturing ini.
Bisa dibilang Maintenance menjadi cabang dan pengertian otomotif yang paling lemah dimengerti oleh kebanyakan pembelajar otomotif Indonesia. Masih banyak orang yang pandai merakit kendaraan, namun kesulitan untuk melakukan maintenance. Ini semua dikarenakan karena adanya monopoli atas sparepart-sparepart kendaraan oleh pabrik-pabrik otomotif besar di luar Indonesia.
Ketika komponen atau sparepart kendaraan ini semuanya buatan luar negeri, jadi teknisi otomotif di Indonesia mau tidak mau harus mengimpornya dari luar. Ini akan meningkatkan biaya produksi pada akhirnya.

Suasana Kursus Otomotif, sumber : SpeedPlus
Kursus Otomotif
Setelah mengetahui berbagai pembagian dari teknik otomotif, seharusnya bagi siapa saja yang berminat dan mengambil kursus otomotif sudah mendapatkan gambaran bagian mana yang ingin dia target. Tidak hanya selalu menjadi montir di bengkel maintenance kendaraan bermotor saja. Bisa saja di bidang produksi sehingga nantinya kemampuan yang dimiliki disalurkan di pabrik kendaraan.
Menurut SpeedPlus Otomotif, Industri otomotif di Indonesia berkembang sangat pesat, bukan hanya menjadi tempat produksi kendaraan bermotor untuk keperluan ekspor akan tetapi juga sebagai pasar penjualan kendaraan bermotor yang besar. Seiring dengan meningkatnya jumlah kendaraan bermotor yang beredar di masyarakat, dibutuhkan teknisi - teknisi yang mampu memberikan layanan dan jasa perawatan kepada para pemilik kendaraan bermotor dan ini merupakan ladang pekerjaan yang bisa memberikan manfaat buat banyak orang.
Untuk menjawab kebutuhan tersebut, SpeedPlus Otomotif hadir di tengah masyarakat dengan menyelenggarakan berbagai program pelatihan di bidang otomotif mobil dan motor yang berbasis pada CBT (Competency Based Training) dengan sistem 80% praktek dan 20% teori. Dengan metode pelatihannya, lulusan dari Speedplus Otomotif diharapkan bisa memberikan kontribusinya terhadap perkembangan Industri Otomotif di tanah air dengan menelurkan teknisi-teknisi mobil yang siap pakai.
Secara umum, bagian dari kendaraan bermotor meliputi sistem-sistem yang relatif sama. Berikut ini sistem yang terdapat pada kendaraan bermotor yang dilansir dari situs galeri.id :
1. Sistem Mesin
Pada sistem mesin, maka siswa otomotif akan mempelajari tentang bagaimana mesin dibuat dan mempengaruhi sebuah kendaraan. Mesin akan dipandang sebagai sistem yang dibuat oleh manusia.
2. Sistem Bahan Bakar
Kemudian pada sistem bahan bakar, maka akan mempelajari mengenai penggunaan bahan bakar dan emisi yang dihasilkannya.
3. Sistem Pengapian
Ignition System atau sistem pengapian ini masuk ke dalam tahapan produksi. Di sinilah akan dikupas mengenai bagaimana pemanasan mesin bisa terjadi.
4. Sistem Pendinginan
Cooling System wajib dimiliki oleh sebuah mesin yang bergerak. Karena tanpa sistem pendingin yang berjalan dengan baik, rasanya mustahil sebuah kendaraan bisa awet dan melaju secara aman dan normal.
5. Sistem Pemasukan
Maksudnya adalah mempelajari tentang bagaimana udara bisa masuk ke dalam tangki pengisian bahan bakar. Analisis tentang suhu dan tekanan udara amat berpengaruh menciptakan kendaraan yang safety dan lancar.
6. Sistem Pembuangan
Pada sistem pembuangan ini artinya membicarakan soal emisi dari bahan bakar juga. Asap kendaraan yang harus dikeluarkan melalui knalpot. Serta bagaimana membuat asap yang mengepul lebih ramah lingkungan.

Suasana Kelas Kursus, sumber SpeedPlus
7. Sistem Pelumasan
Tak lupa untuk membicarakan perihal pelumasan atau Lubricating System. Sebuah kendaraan itu harus punya sistem pelumas yang baik. Karena tanpanya, maka akan sangat sulit bagi rangka-rangka mesin motor untuk tetap berjalan dengan halus.
8. Sistem Keseimbangan Roda
Inilah sistem spooring yang mempelajari bagaimana roda dipasang dan berputar. Torsi dan kecepatan dikupas tuntas pada sistem ini.
9. Sistem Kemudi
Tentu saja sebuah kendaraan juga memiliki sistem kemudi. Dan kemudinya tidak bisa dibuat dengan sembarangan. Model kemudi sangat mempengaruhi bagaimana kenyamanan kendaraan saat digunakan.
10. Sistem Suspensi
Suspensi juga menjadi bagian dari otomotif yang dipelajari. Di sini dipelajari bagaimana gesekan antara roda dengan jalan dalam mempengaruhi guncangan yang terjadi.
11. Sistem Lainnya
Sistem lainnya adalah Listrik, Body Kendaraan, Pemindah Daya, serta Sistem Jual-Beli. Semua ini merupakan bagian dari kendaraan yang perlu dipelajari saat kursus.
Bagaimana, apakah Anda semakin tertarik untuk menekuni bidang teknik otomotif? Jika Anda ingin mengikuti kursus otomotif di Jogja, Anda bisa menghubungi kontak SpeedPlus. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.